Kerai
bandar Ceme Setelah menempatkan tirai, setiap orang memeluk dua kartu menghadap ke bawah. masa ini, ronde nasib-nasiban pertama dimulai. Orang pertama yang meneban adalah diri yang berpunya tepat dekat sebelah kanan orang rabun besar. Dalam poker aras, ia becus memanggil, melipatgandakan taruhan, alias lipat. Berbobot permainan non batas, ia memiliki kesempatan untuk berjudi berapa saja jumlah nang ia inginkan. Setelah taruhan pemain julung, setiap kontestan setelahnya beroleh kesempatan bikin memanggil, menaikkan, atau mengaut, dengan urutan searah cuban jam.
Bab 2: Memeluk babak pertama, tiga bilyet ditempatkan menghadap ke atas dekat atas meja (“gagal”) nang dapat digunakan di berpisah-pisahan tangan aktor. Pada bercak ini, putaran pertaruhan enggak terjadi, dimulai dengan anggota langsung berbetulan jarum jam dari dealer (blind kecil).
Babak 3: Gilirannya. Dealer menempatkan kartu tambahan jelang ke atas pada meja, beserta taruhan dimulai sekali lagi beserta pemain bersamaan jarum arloji dari dealer.
Babak 4: Sungai. Ini adalah ronde pertaruhan buncit. Dealer memberi kartu kelima di hendak meja, dengan taruhan hasil dengan ala yang sama seperti di babak 2 dan 3.
Setelah adegan taruhan putus, setiap badan yang sempat dilipat beri tahu kartu menazamkan dan badan dengan panca kartu poker terbaik mengambil uang tunai.